BRANDA.CO.ID – Pemerintah Jawa Barat menutup sementara Kawasan dan Masjid Raya Al Jabbar, mulai 27 Februari Pukul 00:00 WIB sampai 13 Maret 2023.
Penutupan sementara Kawasan dan Masjid Raya Al Jabbar dilakukan untuk penataan dan pemeliharaan yang akan dilakukan selama dua pekan.
“Agar Bulan Ramadhan kita bisa beribadah di sana dengan tenang, tertib dan bersih maka penutupan sementara ini dilakukan dengan berbagai pertimbangan,” tulis Kang Emil, sapaan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, melalui akun instagram pribadinya, Jumat (24/2/2023).
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja menjelaskan, penataan dan pemeliharaan Kawasan dan Masjid Raya Al Jabbar mencakup semua aspek.
Diantaranya, perbaikan sejumlah kerusakan akibat tingginya animo jemaah yang datang, pemeliharaan taman tematik, kolam retensi, area luar dan dalam Masjid Raya Al Jabbar.
“Perbaikan dan penataan Kawasan Al Jabbar terutama dilakukan agar pada saat Bulan Ramadhan, jemaah bisa khusyuk beribadah tanpa gangguan keamanan dan ketertiban,” tutur Setiawan.
Setiawan melanjutkan, penataan dan pemeliharaan juga mencakup penataan PKL, alur pengunjung, dan parkir.
“Tentu ini melibatkan banyak pihak, termasuk masyarakat di sekitar,” imbuhnya.
Setiawan menyampaikan, dirinya pun mengucapkan permohonan maaf dan meminta pengertian kepada masyarakat Atas penutupan sementara Kawasan dan Masjid Raya Al Jabbar
“Insyaallah setelah penataan dan pemeliharaan ini selesai, jemaah dapat kembali datang ke Al Jabbar dan beribadah dengan tertib, aman, dan nyaman,” katanya.
Sumber: HUMAS JABAR