BRANDA.CO.ID – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) untuk mengirimkan puluhan atlet untuk berlaga di
Pekan Olahraga Nasional (Pornas) ke-XVI Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tahun 2023.
Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Komjen Pol. Andap Budhi Revianto berpesan, para kontingen atlet harus percaya diri dan yakin dapat meraih medali emas.
“Ini merupakan keikutsertaan kita yang pertama kali. Atlet yang mengikuti Pornas ini harus menunjukkan bahwa rekan-rekan adalah sebagai petarung,” kata Andap saat melepas kontingen atlet Kemenkumham, Kamis (13/07/2023).
Andap mengatakan, ada lima pesan yang disampaikan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly kepada para kontingen.
Pertama adalah ucapan selamat kepada rekan-rekan yang terpilih sebagai atlet untuk mewakili Kemenkumham pada Pornas ke-XVI KORPRI.
Kedua, jaga kesehatan dan stamina, harus fokus dan konsentrasi, serta semangat ketika bertanding ataupun berlaga.
Ketiga, junjung tinggi sportivitas dan jaga nama baik Kemenkumham.
Keempat, harus menjaga kesolidan diantara sesama atlet, pelatih, official, termasuk juga sesama anggota KORPRI lainnya.
“Terakhir selalu utamakan keselamatan, dan tunjukkan prestasi yang setinggi-tingginya dengan target emas pada setiap cabor yang diikuti,” kata Andap di Lounge Gedung Sekretariat Jenderal Kemenkumham, Jakarta.
Dari enam cabor yang diikuti, total Kemenkumham mengirim 117 kontingen dimana 92 diantaranya adalah atlet, selebihnya adalah pelatih dan official.
Cabor bola voli mengirim 27 atlet, bulutangkis 16 atlet, tenis lapangan 15 atlet, futsal 14 atlet, basket 12 atlet, dan tenis meja 8 atlet.
“Ini adalah buah dari komitmen kita semua untuk membesarkan olahraga di Kemenkumham,” ucapnya.
Pornas ke-XVI KORPRI 2023 yang akan diselenggarakan pada 13 sampai 23 Juli 2023 digadang-gadang adalah Pornas terbesar sepanjang sejarah KORPRI.
Tahun ini, kegiatan olahraga dan ajang silaturahmi ASN dari berbagai provinsi dan kementerian/lembaga di seluruh Indonesia ini akan hadir dengan 54 nomor pertandingan dan memperebutkan 54 medali emas, 54 medali perak, dan 71 medali perunggu.
Event nasional dua tahunan ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menggerakkan roda perekonomian di Provinsi Jawa Tengah sebagai tuan rumah, khususnya di sektor UMKM. (Rls)