Ketua PWI Jabar Ajak Wartawan Cegah Hoax dan Wujudkan Pemilu Damai 2024

Foto bersama: Deklarasi Pemilu Damai Pemimpin Reaksi Media Kawal Pemilu Damai 2024. (Foto:Ist)
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

BRANDA.CO.ID – Ketua Persatuan Wartawaan Indonesia (PWI) Jawa Barat, Hilman Hidayat mengingatkan agar pewarta dapat bersikap netral dan menjunjung tinggi marwah profesi untuk mewujudkan Pemilu Damai 2024.

Hilman menuturkan, profesi wartawan sebagai pilar keempat demokrasi sangat berperan penting dalam kelangsungan dan suksesnya proses demokrasi Pemilu 2024.

“Keberadaannya (waryawan) sangat dibutuhkan untuk menyampaikan kebenaran di tengah maraknya informasi hoax dan berita bohong yang saat ini sangat mudah diproduksi dan sering kita temui saat perhelatan demokrasi,” kata Hilman.

Hilman mengajak seluruh wartawan agar menyampaikan informasi yang sesuai dengan kode etik pun dapat meluruskan informasi-informasi hoax dan berita bohong, sehingga Pemilu Damai 2024 bisa terwujud.

“Saya minta selama proses Pemilu 2024, wartawan itu harus selalu menjaga netralitas,” tegas Hilman.

Hilman menegaskan, pengurus PWI yang mencalonkan diri sebagai anggota DPR, DPRD atau DPD mengundurkan diri dari kepengurusan PWI, tanpa menghilangkan hak sebagai anggota PWI.

Menurut Hilman, ada pihak tertentu yang selalu berusaha memanfaatkan media untuk kepentingan politik. Bahkan, tidak jarang membuat pemberitaan sering tidak berimbang.

“Sikap dan netralitas wartawan itu penting dalam menyukseskan pemilu mendatang. Jangan sampai wartawan menjadi bagian yang membuat perpecahan seperti Pemilu sebelumnya,” tuturnya.

Menurut Hilman, anggota PWI juga harus menjunjung tinggi kode etik. Karena sebagai seorang profesional, kode etik harus ditaati saat menjalankan profesinya.

“Selama berpegang teguh pada kode etik, wartawan dipastikan akan netral dan independen,” tegasnya.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Add New Playlist