Manfaat TPS3R BASCIMI Dirasakan Oleh Masyarakat dan Pemerintah Kota Sukabumi

Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji saat berkunjung ke lokasi pengelolaan sampah TPS3R BASCIMI, Jumat (19/1/2024).
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

BRANDA.CO.ID – Keberadaan bank sampah TPS3R Bank Sampah TPS3R Bank Sampah Kota Sukabumi Cikondang (BASCIMI) dirasakan oleh masyarakat pun pemerintah.

TPS3R BASCIMI ini telah memiliki 12 pekerja dan 4.000 nasabah. Dengan begitu, keberadaannya pun telah membantu pemerintah dalam mengurangi volume sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) karena terjadinya pengolahan dan penurunan kuantitas.

Terhadap keberadaan TPS3R ini, Kusmana Hartadji menyebutkan, bank sampah yang dikelola langsung oleh masyarakat akan terus dikembangkan melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Sukabumi.

“Paling tidak, keberadaan bank sampah ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar dengan menjual sampah yang bisa didaur ulang atau mengolah sampah menjadi produk baru. Kami juga terus menggugah kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilah dan mendaur ulang sampah,” kata  Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji ke lokasi pengelolaan sampah TPS3R BASCIMI, Jumat (19/1/2024).

Kusmana Hartadji melanjutkan, keberadaan bank sampah TPS3R harus mendapatkan dukungan sepenuhnya dari berbagai pihak. Salah satunya, masyarakat memang akan terus diimbau untuk melakukan pemilihan dan pemilahan sampah untuk percepatan proses reduksi sampah.

“Setelah sampah rumah tangga dipilah, bisa langsung dikirim ke bank sampah ini, dan dapat bernilai ekonomis tentu saja. Kota Sukabumi sudah memiliki 12 titik TPS3R, mudah-mudahan keberadaan TPS3R BASCIMI ini bisa diaplikasikan ke beberapa TPS3R lainnya,” lanjut Kusmana Hartadji.

Selanjutnya, ia melaporkan keberadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cikundul paling maksimal 3 sampai 4 tahun lagi. Atas alasan ini, keberadaan TPS3R sangat berpotensi untuk mereduksi jumlah sampah yang dibuang ke TPA.

“Kita juga akan membangun kerja sama dengan pabrik yang bisa memanfaatkan sampah dalam kegiatan usaha mereka, residu sampah dijadikan bahan bakar. Dan bagi masyarakat yang sudah mulai melakukan pemilahan sampah, jangan takut mengenai pemasarannya, karena TPS3R BASCIMI juga siap menjadi buyer (pembeli) sampah yang telah dipilah itu,” tambahnya.

Program seperti ini harus dikembangkan dan diduplikasikan ke beberapa kelurahan. Sebab, menurut Penjabat Wali Kota Sukabumi, jika program seperti ini sudah merata akan memperpanjang keberadaan TPA Cikundul.

“Untuk mewujudkan duplikasi TPS3R di kelurahan-kelurahan lain harus didukung oleh seluruh pihak. Beberapa waktu lalu, telah terbentuk juga pengelolaan sampah di Kelurahan Situmekar. Yang paling penting adalah konsisten dalam pengelolaan dan harus ada pasarnya, maksudnya pada saat sampah telah dipilah ini dijual ke mana. Kan harus jadi uang, ya,” pungkasnya.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Add New Playlist