BRANDA.CO.ID – Momen langka dan istimewa terjadi di Kebun Raya Purwodadi dengan mekarnya bunga Amorphophallus titanum atau yang lebih dikenal dengan nama Bunga Bangkai.
Mekarnya bunga Amorphophallus titanum atau yang lebih dikenal dengan nama Bunga Bangkai di Kebun Raya Purwodadi menjadi istimewa, karena ini terjadi pertama kali.
Amorphophallus titanum adalah tumbuhan yang berasal dari Indonesia dan termasuk dalam keluarga Araceae (keluarga talas-talasan/keladi keladian).
Tumbuhan ini dikenal karena perbungaannya yang sangat besar dan merupakan salah satu yang terbesar di dunia.
Fenomena ini menjadikan Amorphophallus titanum bukan hanya menarik secara visual, tetapi juga secara ekologis, memainkan peran penting dalam ekosistem tempat ia tumbuh.
Di Kebun Raya Purwodadi, bunga bangkai tersebut sudah terlihat kemunculan perbungaannya sejak awal Oktober 2024 dengan bobot umbinya 8 kg.
Inisiasi pembukaan mekar kelopak sudah terlihat sejak Minggu (13/10) pukul 10.00 WIB.
Menariknya, masih terdapat 12 bunga bangkai lagi yang menyusul untuk berbunga dan masih dalam program kerjasama antara komunitas dan Kebun Raya Purwodadi.
Bunga ini memiliki umbi besar yang dapat mencapai bobot hingga 50 kg, dan umbi ini berperan sebagai cadangan energi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Setelah periode mekar, tanaman ini mengeluarkan daun-daun besar yang dapat memiliki lebar hingga 1,5 meter.
“Melalui kolaborasi ini, kami dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya konservasi tumbuhan langka dan meningkatkan minat terhadap studi botanika. Kami berharap inisiatif ini dapat menumbuhkan kesadaran dan kepedulian terhadap keanekaragaman hayati, menjadikan kebun ini sebagai pusat edukasi yang inspiratif,” ujar General Manager Kebun Raya Purwodadi Galendra Jaya, Senin (14/10/2024).
Meskipun berada di dataran rendah yang kering, tim Kebun Raya Purwodadi telah melakukan berbagai upaya dalam perawatan dan pemeliharaan tanaman, termasuk teknik pengairan dan pemupukan yang optimal dan teknik penyesuaian micro climate yang tepat.
Keberhasilan berbunga tanaman seperti Amorphophallus titanum di kebun ini menunjukkan dedikasi tim dalam menciptakan lingkungan yang sesuai untuk pertumbuhan tanaman, serta upaya untuk mempromosikan konservasi tersebut. Kebun Raya Purwodadi juga berfungsi sebagai sarana edukasi bagi pengunjung untuk belajar lebih lanjut tentang flora Indonesia.
“Karena habitat amorphophallus titanum yang kaya akan keanekaragaman hayati kini terancam oleh deforestasi. Hal ini menjadikan upaya konservasi in-situ dan ex-situ sangat penting untuk kelestarian amorphophallus titanum agar keindahan dan keunikan kami dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang. Mari bersama-sama menjaga alam dan melestarikan lewat hobiis, komunitas dan kebun raya tentunya.” Tutur Hadhiyyah N. Cahyono- Ass Manager Hortikultura Holding – Kebun Raya Purwodadi dan Kebun Raya Bali.
Kebun Raya Purwodadi mengundang pecinta tanaman maupun masyarakat untuk menyaksikan mekarnya Amorphophallus titanum.
Kegiatan pengamatan dan edukasi tentang keanekaragaman hayati serta pelestarian spesies langka ini juga akan diselenggarakan selama periode mekarnya bunga.
Pengunjung dapat melihat bunga bangkai ini di area kafe kebun – Kebun Raya Purwodadi. Kami menyarankan agar pengunjung datang segera, karena periode mekar bunga ini sangat singkat, hanya berlangsung beberapa hari.***