BRANDA.CO.ID – Terletak di Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Pantai Minajaya menyajikan panorama alam yang memukau. Pantai ini menjadi salah satu destinasi wisata yang semakin populer, terutama bagi para pencinta keindahan alam.
Salah satu daya tarik utama Pantai Minajaya adalah hamparan pasir putihnya yang lembut dan luas. Sangat cocok untuk bersantai, bermain pasir, atau sekadar menikmati deburan ombak.
Pantai Minajaya juga terkenal dengan formasi batuan karangnya yang unik dan indah. Saat air surut, para pengunjung bisa menjelajahi keindahan bawah laut dengan berbagai macam biota laut.
Di ujung timur pantai, sobat branda akan menemukan muara Sungai Cipamarangan yang menambah keindahan panorama. Selain itu, Pantai ini juga miliki keunikan dari warna air lautnya yang hijau tosca, di mana hal tersebut sangat berbeda dengan pantai lainnya.
Nah bagi para peselancar, destinasi ini menawarkan ombak yang cukup menantang untuk memacu adrenalin. Mengenai fasilitas, wisata ini sudah miliki toilet bersih, warung makan dengan harga ramah kantong, dan tempat parkir.
Tak hanya itu, di balik keindahannya yang memukau, pantai ini juga menyimpan jejak-jejak sejarah yang menarik. Hal tersebut terkait dengan penamaan Mina Jaya, yang kabarnya berasal dari sebuah kapal besar, hingga sempat membuat warga sekitar ketakutan.
Kejadiannya berlangsung sekitar tahun 1964, di mana kala itu pantai tersebut masih bernama Pantai Kutamara. Ketika itu secara tiba-tiba muncul sebuah kapal besar dari arah laut, dan berhenti di daerah pantai dan diiringi suara gemuruh ombak.
Suara peluit dari kapal terus dibunyikan oleh anggota kapal, warga yang tinggal di sekitar lokasi dan mendengar suara tersebut warga terbawa panik hingga berlarian menjauhi pantai.
Kekhawatiran kemudian bertambah tatkala awak kapal turun dan membawa jangkar. Warga mengira, kapal tersebut merupakan kapal perang milik Malaysia yang datang dan menyerang, dari arah selatan.
Usut punya usut, kapal tersebut merupakan pencari ikan yang kehabisan bahan bakar, dan terpaksa merapat ke kawasan pantai. Sementara suara peluit merupakan tanda darurat, setelah kapal tersebut terombang ambing di lautan.
Di badan kapal tertulis dengan huruf berukuran besar “Minajaya 2”, yang kemudian menginspirasi penamaan pantai.
Pantai Minajaya adalah destinasi wisata yang sempurna bagi Anda, jika ingin menikmati keindahan alam yang masih asri dan jauh dari keramaian. Apakah Anda tertarik untuk mengunjungi destinasi pantai tersebut?