BRANDA.CO.ID – Ohe Hanu Ihu adalah alat musik tiup tradisional dari Hawaii. Uniknya, alat ini dimainkan menggunakan hidung, bukan mulut seperti suling pada umumnya.
Ohe Hanu Ihu terbuat dari bambu dan memiliki sejarah, serta makna budaya yang mendalam bagi masyarakat Hawaii. Diketahui, alat musik ini telah ada selama berabad-abad.
Ohe Hanu Ihu juga sering dikaitkan dengan mitologi dan cerita rakyat Hawaii. Dalam beberapa legenda, alat musik oni digunakan sebagai asmara cinta, di mana para pria akan memainkan melodi yang lembut untuk menarik perhatian wanita yang mereka cintai.
Alat ini dimainkan dengan cara meniupkan udara melalui lubang hidung, ke dalam lubang yang terdapat pada bambu. Pemain kemudian mengatur nada dan melodi dengan menutup dan membuka, lubang-lubang yang terdapat pada badan suling menggunakan jari tangan.
Meskipun terlihat sederhana, memainkan alat musik ini membutuhkan latihan dan keahlian khusus. Meski demikian, ia tetap mampu menghasilkan suara yang lembut dan merdu.
Nada yang dihasilkan biasanya terbatas, namun pemain yang terampil dapat menciptakan melodi yang indah, dan menyentuh hati. Alat musik ini sering dimainkan dalam acara-acara adat, upacara keagamaan, atau sebagai bagian dari pertunjukan seni tradisional Hawaii.
Ohe Hanu Ihu bukan hanya sekadar alat musik, tetapi juga memiliki simbolisme dan makna budaya yang mendalam, bagi masyarakat Hawaii. Alat musik ini dianggap sebagai simbol cinta, keindahan, dan spiritualitas.
Alat ini juga melambangkan hubungan yang erat antara manusia dan alam, karena bambu sebagai bahan pembuatannya merupakan bagian penting dari lingkungan Hawaii.
Seiring dengan perkembangan zaman, alat ini semakin jarang dimainkan. Namun, ada upaya-upaya untuk melestarikan alat musik ini sebagai bagian dari warisan budaya Hawaii.
Beberapa seniman dan pengrajin lokal terus membuat dan memainkannya, serta mengajarkan cara memainkannya kepada generasi muda.
