BRANDA.CO.ID – Di sepanjang pantai selatan Jawa Barat, terbentanglah sebuah legenda yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Kisah tersebut adalah tentang Nyi Roro Kidul, sang Ratu penguasa Laut Selatan yang penuh misteri.
Kisah mengenai asal-usul Nyi Roro Kidul beragam. Ada yang mengatakan ia adalah seorang putri cantik dari kerajaan Pajajaran yang dikutuk hingga memiliki kekuatan magis, dan memilih untuk tinggal di kedalaman samudra.
Versi lain menyebutkan Nyi Roro adalah seorang dewi laut yang memiliki kecantikan abadi, dan kekuasaan tak tertandingi atas ombak dan isinya.
Roro Kidul sendiri digambarkan sebagai sosok wanita yang anggun dan mempesona, seringkali berwujud sebagai seorang wanita muda bergaun hijau. Ia diyakini memiliki pasukan makhluk halus yang siap melaksanakan perintahnya.
Para nelayan dan masyarakat pesisir sangat menghormatinya, bahkan terkadang memberikan sesaji agar terhindar dari murkanya dan mendapatkan keselamatan saat melaut.
Legenda ini bukan hanya sekadar cerita rakyat. Bagi sebagian masyarakat Jawa, khususnya di selatan, Nyi Roro adalah bagian dari kepercayaan dan tradisi. Keberadaannya sering dikaitkan dengan berbagai fenomena alam dan kejadian mistis di sekitar pantai selatan.
Dikutip dari buku berjudul Kumpulan Kisah Nyata Hantu di 13 Kota yang ditulis oleh Argo Wikanjati, terdapat kepercayaan bahwa jika orang hilang di Pantai Parangtritis, maka orang tersebut hilang karena “diambil” oleh Nyi Roro Kidul.
Nyi Roro sering dikaitkan dengan larangan menggunakan baju berwarna hijau di pantai Selatan, jika melanggar maka ia membuat pemakainya tertimpa kesialan karena warna hijau adalah warna kesukaan Roro Kidul.
Meskipun zaman terus berubah, kisah Nyi Roro tetap hidup dalam ingatan masyarakat. Ia menjadi simbol kekuatan alam yang dahsyat, keindahan yang memikat, dan misteri yang tak pernah sepenuhnya terungkap dari Laut Selatan Jawa.