BRANDA.CO.ID – Pengurus Daerah Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PD FK PKBM), Kabupaten Cianjur periode 2023-2028 resmi dilantik.
Prosesi pelantikan dilaksanakan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah DPW FK PKBM Jawa Barat Nana Suryana dan dikukuhkan oleh Ibu Nila dari Disdikpora yang mewakili Kepala Dinas Disdikpora Cianjur.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua PD PGRI Cianjur, Drs H Sukirman M.Pd, Pimpinan Cabang BPJS Cianjur, Waluyu Suparto, Ketua Ikatan Penilik Indonesia (IPI), Cianjur, Wira dan tamu undangan lainnya.
Ketua DPW FK PKBM Jawa Barat, Nana Suryana menerangkan, pengurus FK PKBM ini ada peningkatan dari pengurus sebelumnya. Yaitu meskipun baru dilantik, tapi pengurus forum sudah bekerja.
“FK PKBM selalu hadir di tengah tengah para kepala pkbm. Salah satunya ketika PKBM sedang diakreditasi, pengurus forum selalu hadir dan mendampingi,” paparnya.
Selain itu, kata Nana, setiap kegiatan di pemerintah baik kegiatan dengan Bapak Bupati Herman Suherman dan Disdikpora selalu mendukung dan berpartisipasi dalam kehadiran kegiatan. “Ini menandakan FK PKBM selalu bersinergi dengan Pemkab dalam rangka ikut mendukung pembangunan di Cianjur,” tegasnya.
Oleh karena itu, ditambahkan Nana, setelah dilantik, FK PKBM harus lebih meningkatkan lagi bekerja melalui berbagai program kerja yang telah dirancang. “Kami percaya dibawah kepemimpinan Pak Deni Abdul Kholik ini, FK PKBM akan semakin meningkat dan berkembang maju,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua FK PKBM Cianjur, Deni Abdul Kholik menerangkan, salah satu program yang telah dilaksanakan yaitu bekerjasama dengan BPJS tenaga kerja dalam perlindungan para kepala PKBM. “Semua para kepala PKBM dan pengurusnya masuk dalam BPJS Tenaga Kerja, kami ingin melindungi anggota jika terjadi yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Deni menerangkan, program kerja yang lain lagi, ikut mendorong para lembaga PKBM untuk melaksanakan akreditasi.”Karena kalau lembaga sudah diakreditasi, maka kualitas lembaga akan meningkat dan berbagai program bantuan akan selalu ada,” paparnya.
Sedangkan kaitan peningkatan IPM Bidang Pendidikan. Deni menuturkan, PKBM saat ini sudah merekrut siswa baru dan ditarget sasaran siswa dibawah 21 tahun dan yang sudah melampaui usia sekolah. “Kami akan terus mendata siswa putus sekolah, dengan harapan ada peningkatan IPM di Cianjur,” paparnya. (Rls)