Music and Art Visa Permudah Coldplay Konser di Indonesia

Grup band asal Ingris Coldplay rasakan kemudahan menggunakan music and art visa untuk konser di Indonesia. (Foto: Ist)
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

BRANDA.CO.ID – Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim menyebutan kedatangan Coldplay ke Indonesia menjadi momentum yang tepat untuk menyosialisasikan Music and Art Visa.

Music and Art Visa merupakan jenis visa baru yanh dikeluarkan Direktorat Jenderal Imigrasi pada September 2023 lalu.

Music and art visa dengan persyaratan yang ringkas dan pengajuannya juga sangat mudah, dilakukan secara online ini dirasakan oleh Grup musik asal Inggris bervokalis Chris Martin.

“Pemerintah berupaya menjadikan Indonesia sebagai negara destinasi kegiatan/event internasional yang diperhitungkan. Untuk itu Direktorat Jenderal Imigrasi mengeluarkan kebijakan music and art visa,” kata Dirjen
Imigrasi Silmy Karim, Selasa (14/11/2023).

Dengan music and art visa, artis Internasional yang akan menggelar konser musik di Indonesia tidak perlu lagi melampirkan izin tenaga kerja, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) hingga surat keterangan berpengalaman kerja minimal lima tahun.

Pnyederhanaan persyaratan untuk artis mancanegara dilakukan karena mereka hanya beraktivitas dalam waktu singkat di Indonesia.

“Pekerjaan yang dilakukan oleh grup band atau penyanyi mancanegara di Indonesia juga tidak memberikan efek persaingan kepada tenaga kerja lokal. Permohonan music and art visa dapat dilakukan langsung oleh pihak penyelenggara acara atau promotor melalui website evisa.imigrasi.go.id,” jelasnya.

Secara rinci, music and art visa yang diterbitkan untuk Coldplay dan krunya terdiri dari empat
music performer visa (indeks C7A) serta 158 music performer’s crew visa (indeks C7B).

“Kita dukung Indonesia agar menjadi negara destinasi wisata musik dan seni,” imbuhnya.

Menurut Silmy, dengan semakin banyak orang (WNA) datang ke Indonesia untuk nonton konser musik, maka membuka peluang bagi mereka untuk mengeksplorasi sisi-sisi menarik Indonesia yang lain sehingga mendatangkan devisa.

“Selain itu, dari sisi WNI juga tak perlu ke luar negeri untuk nonton konser,” pungkasnya.(rls)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Add New Playlist