BRANDA.CO.ID – Dasa Darma Pramuka adalah pedoman moral, bagi setiap anggota Pramuka di seluruh dunia. Dasa Darma ini menjadi landasan bagi setiap Pramuka dalam berperilaku dan bertindak.
Tak hanya itu, Dasa Darma Pramuka juga merupakan warisan berharga yang harus kita jaga dan lestarikan. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya sangat relevan dengan kehidupan kita sehari-hari.
Dengan menerapkan Dasa Darma Pramuka ini, kita dapat menjadi generasi muda yang berkualitas dan membawa perubahan positif bagi bangsa. Namun, dari mana asal-usul dan sejarah Dasa Darma ini?
Dasa Darma tidak muncul begitu saja. Konsep dasar dari nilai-nilai kepanduan sebenarnya telah ada sejak zaman dahulu. Nilai-nilai seperti kejujuran, kesetiaan, dan kepedulian terhadap sesama sudah diajarkan dalam berbagai agama dan budaya.
Secara resmi, Dasa Darma dibentuk berdasarkan pemikiran dan gerakan kepanduan yang digagas oleh Lord Robert Baden-Powell. Beliau adalah seorang perwira militer Inggris, yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan karakter anak muda.
Baden-Powell melihat pentingnya memberikan pendidikan karakter melalui kegiatan kepanduan. Dalam bukunya yang berjudul “Scouting for Boys”, beliau merumuskan berbagai prinsip dan nilai-nilai yang harus dipegang teguh oleh setiap pramuka.
Prinsip-prinsip inilah yang kemudian menjadi dasar dari Dasa Darma Pramuka. Di Indonesia, Dasa Darma disesuaikan dengan nilai-nilai Pancasila dan budaya bangsa. Dimana ini terus dikembangkan dan disempurnakan seiring dengan perkembangan zaman.
Isi dan Pengertian Dasa Darma Pramuka
1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa: Menunjukkan keimanan dan ketaatan kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia: Menghargai alam dan semua makhluk hidup serta memiliki sikap peduli terhadap sesama.
3. Patriot yang sopan dan kesatria: Memiliki rasa cinta tanah air, bersikap sopan santun, dan berani membela kebenaran.
4. Patuh dan suka bermusyawarah: Menjalankan perintah dan larangan serta selalu bersedia bermusyawarah dalam mengambil keputusan.
5. Rela menolong dan tabah: Selalu siap membantu orang lain dan memiliki kesabaran dalam menghadapi kesulitan.
6. Rajin, terampil dan gembira: Memiliki semangat kerja keras, selalu berusaha meningkatkan kemampuan, dan memiliki sikap yang positif.
7. Hemat, cermat dan bersahaja: Bijaksana dalam menggunakan sumber daya, teliti dalam bertindak, dan tidak suka bermewah-mewah.
8. Disiplin, berani dan setia: Memiliki kedisiplinan tinggi, berani menghadapi tantangan, dan setia pada tugas dan janji.
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya: Mampu mempertanggungjawabkan setiap perbuatan dan selalu dapat diandalkan.
10. Rukun dan bersatu: Menjaga persatuan dan kesatuan serta hidup rukun dengan sesama.
Dengan menerapkan Dasa Darma Pramuka, diharapkan setiap Pramuka dapat menjadi pribadi yang berkarakter, berakhlak mulia, dan bermanfaat bagi masyarakat.
