BRANDA.CO.ID – Sujud sahwi adalah sujud tambahan yang dilakukan setelah sholat, karena adanya kesalahan atau kekurangan dalam pelaksanaan sholat tersebut.
Kesalahan ini bisa berupa lupa jumlah rakaat, terbalik urutan bacaan, atau lupa salah satu rukun sholat. Dengan melakukan sujud sahwi, kita berharap kesalahan yang kita lakukan dapat diampuni oleh Allah SWT dan sholat kita menjadi lebih sempurna.
Kapan Sujudnya Dilakukan?
– Sebelum Salam: Jika kita menyadari kesalahan sebelum mengucapkan salam, maka sujud dilakukan sebelum salam.
– Sesudah Salam: Jika kita baru menyadari kesalahan setelah mengucapkan salam, maka sujud dilakukan setelah salam, lalu ditutup dengan salam kembali.
Tata Cara Sujud Sahwi
1. Duduk Setelah Salam (Jika Kesalahan Terjadi Setelah Salam): Jika kita baru sadar setelah salam, kita duduk seperti biasa setelah salam.
2. Takbir: Ucapkan “Allahu Akbar” untuk memulai sujud.
3. Sujud Pertama: Lakukan sujud seperti biasa.
Duduk Antara Dua Sujud: Bangkit dari sujud pertama dan duduk seperti duduk di antara dua sujud.
4. Sujud Kedua: Ucapkan “Allahu Akbar” kembali dan lakukan sujud kedua.
5. Duduk Tawaarruk: Bangkit dari sujud kedua dan duduk dengan tenang.
6. Salam: Ucapkan salam untuk mengakhiri sholat.
Contoh: Jika kita lupa membaca tahiyat akhir setelah rakaat terakhir, maka kita melakukan sujud sebelum salam.
Bacaan Sujud Sahwi
“Subhana man laa yanaamu wa laa yas-huw” (Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa).
Sujud sahwi merupakan bentuk penghormatan kita kepada Allah SWT, atas kekhilafan yang kita lakukan. Dengan melakukan sujud ini, kita berharap kesalahan kita dimaafkan.