BRANDA.CO.ID – Sebanyak 258 inovasi daerah telah diterima dan disampailan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Sukabumi ke Kementrian Dalam Negri (Kemendagri).
Pada Tahun 2023 ini, inovasi yang diterima sebanyak 258 inovasi dan inovasi dan yang dikirim sebanyak 180 inovasi.
Kepala Bidang Litbang Bappeda Kota Sukabumi Ismail Aini menjelaskan, jumlah inovasi daera yang diterima Bappeda Kota Sukabumi tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebanyak 100 inovasi.
“Tahun 2022 terdapat 158 Inovasi yang diterima dan 113 Inovasi yang dikirim ke Kemendagri, sedangkan pada Tahun 2023 inovasi yang diterima sebanyak 258 inovasi dan inovasi yang dikirim sebanyak 180 inovasi,” kata Ismail, saat dihubungi melalui sambungan selullar, belum lama ini.
Sebanyak 258 inovasi tersebut berasal dari Perangkat Daerah 59 inovasi, RSUD 6 inovasi, UPTD Labkesda dan Puskesmas 107 inovasi.
Kemudian, Kecamatan 19 Inovasi, Kelurahan 61 Inovasi, Sekolah 5 inovasi dan BUMD 1 inovasi.
“Inovasi Daerah yang disampaikan merupakan inovasi yang diterapkan di Tahun 2021 dan 2022,” kata dia.
Selain peningkatan jumlah inovasi, lanjut dia, terjadi juga konsistensi keikutsertaan instansi yang melaporkan inovasi di tahun 2022 dan 2023.
Peningkatan keikutsertaan instansi di tahun 2023 terjadi pada perangkat dan terjadi penambahan keikutsertaan dari sekolah.
Dimana pada tahun sebelumnya belum ada sekolah yang ikut berpartisipasi dalam pelaporan Inovasi Daerah (IGA).
“Pada tahun 2023 ini terdapat tiga sekolah berpartisipasi dalam pelaporan inovasi. Sehingga, seluruh PD dan instansi di Lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi telah melaporkan inovasinya,” terang dia.***
